Banjir di Wilayah Program BERDAYA Makassar

Dalam tiga hari ini, hujan disertai angin kencang melanda wilayah Makassar, Gowa, Maros dan sekitarnya. Sungai-sungai dan bendungan meluap, sehingga air menggenangi kota dan wilayah pemukiman. Makassar hampir lumpuh akibat banjir ini. Dua kelurahan, Tamamaung dan Sinrijala yang berada di bibir sungai Tallo  juga mengalami banjir. Dua kelurahan tersebut terletak di kecamatan Panakukkang, kota Makassar, dan merupakan pemukiman padat  dengan jumlah penduduk mencapai puluhan ribu orang. Dua kelurahan tersebut menjadi tempat pelaksanaan program Berdaya, Rumah KitaB sejak dua tahun lalu. Banjir melanda rumah rumah yang ketinggiannya hingga lutut orang desa. Sebagian penduduk mengungsi ke rumah keluarga, sebagian lagi bertahan di loteng loteng rumah. Hingga berita ini diturunkan, banjir di dua kelurahan tersebut belum surut.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mengimbau warga Makassar dan sekitarnya waspada hingga tiga hari yang akan datang, karena curah hujan masih tinggi dan angin masih kencang. Sejak tadi malam, sejumlah titik di Malassar, Gowa dan Maros tergenang air hingga atap rumah. Warga mengungsi ke masjid-masjid, dan kantor pemerintah. Di kota Maros para pengguna kendaraan terjebak di jalan sejak malam hingga siang hari tadi karena arus lalu lintas berhenti total.

Beberapa kegiatan yang termasuk Program BERDAYA kemungkinan akan tertunda hingga kondisi pulih dan warga sudah bisa beraktivitas seperti biasanya. [Yani]

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.